Daftar Isi
- : 'Advanced Persistent Threat (APT)' Kalau bayangin aja, APT itu di kategorikan sebagai hacker, atau sekelompok hacker, yang memperoleh dan mempertahankan akses tanpa izin ke sistem yang ditargetkan. Tujuan utama penyusup APT adalah untuk tetap tak terdeteksi untuk jangka waktu yang lama, seringkali untuk melakukan spionase dan pengawasan, mencuri data, atau merusak sistem krusial. Nih, para APT biasanya adalah hacker yang punya sumber daya memadai, termasuk dana untuk membiayai kampanye jahat mereka, serta akses ke alat-alat peretasan biasanya disediakan oleh pemerintah. Karena itu, banyak kelompok APT jangka panjang terkait dengan negara-negara tertentu, seperti Cina, Iran, Korea Utara, dan Rusia.
- : 'Phishing' Serius bro, phishing itu jenis serangan siber di mana para hacker menipu target mereka untuk mengklik atau membuka tautan berbahaya, atau membuka lampiran berbahaya. Istilah ini berasal dari "memancing," karena hacker seringkali menggunakan "umpan" untuk menipu target mereka dalam serangan ini. Umpan phishing bisa berupa lampiran yang berasal dari alamat email yang terlihat sah, atau bahkan email yang menyamar sebagai orang yang dikenal oleh target tersebut. Terkadang, umpannya bisa berupa sesuatu yang terlihat penting untuk target, misalnya mengirim dokumen palsu kepada seorang jurnalis yang seolah-olah menunjukkan korupsi, atau undangan konferensi palsu kepada para pembela hak asasi manusia.
- : Kesimpulan Nggak nyangka ya, begitu banyak istilah dan teknik canggih yang dipakai oleh para hacker dan profesional keamanan siber. Dengan memahami istilah-istilah ini, kita jadi lebih aware dan bisa melindungi diri dari ancaman keamanan siber. Jangan lupa, jaga privasi dan amankan data-data pentingmu ya!
Tech-savvy, nih! Kalau ngomongin dunia keamanan siber, pasti penuh dengan istilah teknis dan bahasa yang nggak biasa. TechCrunch, udah nulis soal keamanan siber bertahun-tahun, dan sering banget pake istilah-istilah teknis untuk menjelaskan apa yang terjadi di dunia ini. Makanya, mereka udah bikin glosarium ini, yang berisi beberapa istilah umum — dan nggak biasa — yang mereka gunakan di artikel, serta penjelasan tentang cara dan mengapa mereka menggunakan istilah itu. Glosarium ini akan terus berkembang dan diperbarui secara berkala.Kalau kamu punya feedback atau saran untuk glosarium ini, langsung aja kontak mereka ya.
Serangkaian serangan hacker yang canggih
Tag
: 'Advanced Persistent Threat (APT)'
Kalau bayangin aja, APT itu di kategorikan sebagai hacker, atau sekelompok hacker, yang memperoleh dan mempertahankan akses tanpa izin ke sistem yang ditargetkan. Tujuan utama penyusup APT adalah untuk tetap tak terdeteksi untuk jangka waktu yang lama, seringkali untuk melakukan spionase dan pengawasan, mencuri data, atau merusak sistem krusial. Nih, para APT biasanya adalah hacker yang punya sumber daya memadai, termasuk dana untuk membiayai kampanye jahat mereka, serta akses ke alat-alat peretasan biasanya disediakan oleh pemerintah. Karena itu, banyak kelompok APT jangka panjang terkait dengan negara-negara tertentu, seperti Cina, Iran, Korea Utara, dan Rusia.
Tips jitu biar nggak ketipu
Tag
: 'Phishing'
Serius bro, phishing itu jenis serangan siber di mana para hacker menipu target mereka untuk mengklik atau membuka tautan berbahaya, atau membuka lampiran berbahaya. Istilah ini berasal dari "memancing," karena hacker seringkali menggunakan "umpan" untuk menipu target mereka dalam serangan ini. Umpan phishing bisa berupa lampiran yang berasal dari alamat email yang terlihat sah, atau bahkan email yang menyamar sebagai orang yang dikenal oleh target tersebut. Terkadang, umpannya bisa berupa sesuatu yang terlihat penting untuk target, misalnya mengirim dokumen palsu kepada seorang jurnalis yang seolah-olah menunjukkan korupsi, atau undangan konferensi palsu kepada para pembela hak asasi manusia.
Kesimpulan Mantap
Tag
: Kesimpulan
Nggak nyangka ya, begitu banyak istilah dan teknik canggih yang dipakai oleh para hacker dan profesional keamanan siber. Dengan memahami istilah-istilah ini, kita jadi lebih aware dan bisa melindungi diri dari ancaman keamanan siber. Jangan lupa, jaga privasi dan amankan data-data pentingmu ya!
Sumber inspirasi: TechCrunch
powered by jamterbang.com