BluSmart, Startup Ride-Hailing India yang Terjerat dalam Investigasi Gensol

Pemerintah India sedang menggeledah Gensol Engineering atas dugaan penyalahgunaan pinjaman kendaraan listrik. BluSmart, startup ride-hailing yang terhubung dengan Gensol dan pernah dianggap sebagai pesaing Uber di pasar Asia Selatan, ikut terseret dalam investigasi tersebut.

Gensol diduga menggunakan dana pinjaman untuk kepentingan pribadi, termasuk membeli properti mewah di pinggiran ibu kota India. Securities and Exchange Board of India (SEBI) melarang pendiri Gensol, Anmol Singh Jaggi dan Puneet Singh Jaggi, dari posisi kunci di perusahaan publik dan berpartisipasi di pasar sekuritas selama investigasi berlangsung. Jaggi bersaudara juga mendirikan BluSmart Mobility.

Anmol Singh Jaggi menyatakan bahwa perusahaan sedang "sepenuhnya bekerja sama" dengan regulator India dan sedang "mengumpulkan semua dokumen dan fakta yang diperlukan untuk klarifikasi". Meskipun diblokir oleh SEBI, Jaggi yakin bahwa posisi BluSmart akan terungkap dengan jelas setelah semuanya dikaji dengan benar.

Regulator menuduh Jaggi bersaudara telah mengalihkan jumlah pinjaman substansial untuk kepentingan pribadi, termasuk membeli real estat mewah. Gensol sebelumnya membantah gagal membayar utang. Namun, regulator mengklaim ada "beberapa kasus kemungkiran" oleh perusahaan tersebut.

Sementara itu, BluSmart sedang berjuang karena kehilangan modal dan kurangnya dana dari luar. Startup ini telah menutup layanannya di Dubai dan sedang mencari cara untuk mempertahankan bisnisnya di India. BluSmart, yang pada awalnya merupakan pengelola armada Uber, kini berencana untuk menjadi mitra armada untuk Uber.

Di tahun 2024, BluSmart berhasil mengumpulkan $25 juta untuk mengembangkan stasiun pengisian listrik. Namun, rencana mereka untuk meningkatkan armada menjadi 10.000 kendaraan listrik tidak tercapai. Saat ini, saham Gensol Engineering telah anjlok lebih dari 83% pada tahun ini.

Kesimpulannya, BluSmart terjerat dalam investigasi Gensol yang menghebohkan, sementara masa depan perusahaannya masih belum jelas. Siapakah yang akan menang dalam konflik ini? Kita tunggu saja untuk melihat bagaimana kelanjutannya.

Sumber inspirasi: TechCrunch