Penasaran nggak sih sama kabar terbaru dari startup motor listrik Ather di India? Jadi gini, Ather (yang menjual sahamnya di pasar saham) memangkas ukuran IPO-nya buat nyari valuasi $1.4 miliar. Alasannya? Kata mereka, lagi ngikutin kondisi pasar yang lagi keras. Nah, itu artinya saham Ather yang bakal dijual ntar cuma sekitar setengahnya aja dari yang dulu direncanain.
Apa Yang Terjadi?
Jadi, para pemilik saham lama Ather rencananya bakal jual 11.1 juta saham, turun dari 22 juta saham yang udah disebut di draft prospectus tahun lalu. dan lo tau nggak? Ada acara lelang saham Ather yang bakal dibuka selama tiga hari mulai 28 April. Yang namanya investor pembuka jalan juga bakal ikutan dalam private placement pada 25 April nanti.
Apa Yang Diramalkan?
Tarun Mehta dan Swapnil Jain, pendiri Ather, bakal jual saham mereka lewat IPO nih. Selain mereka, National Investment and Infrastructure Fund Limited (NIIF) dan Tiger Global Management’s Internet Fund III juga ikutan melego saham mereka. Tapi, ada kejutan! Giant motor dua roda India, Hero MotoCorp yang punya lebih dari 40% saham di startup ini, nggak bakal jual saham mereka.
Simpulan Tentang Ather dan Ola Electric
Nah, Ather tahun kemarin sukses dong, penjualan mereka naik 21% jadi 126.353 unit. Menurut data pemerintah, mereka punya pangsa pasar sebesar 10.7%. Kalau liat dari laporan CRISIL di draft prospectus, rival Ather, Ola Electric, punya pangsa pasar 34.1%. Ola udah debut di bursa saham India tahun lalu dan langsung terbang tinggi dengan kenaikan saham 20%, yang jadi debut terbesar dalam dua tahun terakhir. Tapi ternyata, sekarang harga saham Ola udah turun hampir 42% dan tutup di 53.02 Rupiah India pada Selasa kemarin.
Jadi ya, tuh gambarannya tentang perkembangan IPO Ather yang seru banget, kan? Nggak nyangka, Ather bisa ngejar Ola Electric yang punya pangsa pasar lebih besar, tapi semoga sukses lah ya buat mereka! Jadi, gimana menurut kalian?
Sumber inspirasi: TechCrunch
powered by jamterbang.com