Ali Partovi, Si Penemu Bakat Berbakat dari Silicon Valley

Karir Cemerlang

Di Silicon Valley, nama-nama besar sering mendominasi berita, tapi Ali Partovi telah lama memiliki pengaruh besar meski namanya tidak begitu populer. Lulusan Harvard kelahiran Iran ini membangun resume impresif dengan berkontribusi pada tim pendiri LinkExchange (diakuisisi oleh Microsoft pada tahun 1998 dengan nilai $265 juta), mendirikan iLike (dijual ke MySpace seharga $20 juta pada tahun 2009), dan meluncurkan organisasi nirlaba Code.org bersama saudara kembarnya Hadi. Mereka juga menjadi investor awal di perusahaan teknologi raksasa seperti Facebook, Airbnb, dan Dropbox.

Membongkar Bakat

Ali Partovi memulai Neo, perusahaan modal ventura yang berjanji untuk merevolusi cara menemukan bakat luar biasa. Investasinya, seperti Bluesky dan Kalshi, membuktikan keberhasilan Neo dalam menemukan bakat-bakat masa depan sebelum orang lain. Melalui program "Neo Scholars", Partovi memberikan $20.000 tanpa ekuitas kepada 30 mahasiswa setiap tahun untuk menjalani semester pengambilan gap.

Kunci Kesuksesan

Partovi fokus pada tiga kualitas utama saat mengevaluasi calon bintang, yaitu kemampuan teknis, kecenderungan wirausaha, dan keinginan untuk menantang status quo. Namun, kualitas keempat yang paling penting, menurut Partovi, adalah daya tarik pribadi. Menurutnya, pendiri harus memiliki magnetisme yang bisa menarik teman-teman cerdas mereka untuk bergabung.

Kesimpulan

Ali Partovi dan Neo memperlihatkan bahwa menemukan bakat luar biasa tidak hanya tentang tema atau tim, melainkan tentang mengidentifikasi individu yang istimewa dan memberikan mereka kesempatan untuk berkembang sebelum mereka memulai perusahaan. Pendekatan unik mereka dalam menemukan dan membimbing bakat-bakat masa depan telah membawa kesuksesan yang luar biasa bagi Neo dan para pendiri yang mereka dukung.

Sumber inspirasi: TechCrunch