Bajakan Kalkulasi Tarif Trump Bikin Kacau, Ini Alasannya

Ditulis pada 2025-04-09 14:35:10 oleh jamterbang Team

Tarif Trump bikin gempar nih, guys. Kata sebuah lembaga pemikir konservatif, angka tarifnya jadi empat kali lipat lebih tinggi dari seharusnya. Gimana bisa? Jadi, ternyata tim di Gedung Putih salah ambil data. Mereka seharusnya memperhitungkan elastisitas harga impor, bukan elastisitas harga eceran. Dampak kesalahan itu bikin tarif jadi empat kali lipat lebih tinggi dari seharusnya. Kata dua pakar dari American Enterprise Institute (AEI), lembaga pemikir konservatif itu, Gedung Putih menggunakan nilai yang salah saat menghitung seberapa cepat harga akan berubah akibat tarif.

Bajakan Kalkulasi Tarif Trump Bikin Kacau, Ini Alasannya - bajakan 1

Menurut AEI, formula yang digunakan pemerintah untuk menghitung tarif terbaru ini berdasarkan pada kesalahan yang membuat tarif menjadi tidak akurat. Mereka berharap pemerintah akan menurunkan tarifnya setelah kesalahan ini terungkap. Tarif yang lebih rendah bisa memberikan dorongan yang sangat dibutuhkan untuk ekonomi dan mungkin bisa membantu kita menghindari resesi.

Berdasarkan penelitian Harvard Business School, perbedaan antara harga eceran dan harga impor jelas banget. Tarif yang dibuat berdasarkan harga impor bisa berkurang drastis. Misalnya, tarif Kamboja yang sebelumnya 49% bisa turun jadi 13%, dan Vietnam dari 46% bisa jadi 12.2%. Kebanyakan negara bakal kena tarif minimum 10% sesuai kebijakan baru Gedung Putih.

Jadi, kesimpulannya tuh, terlihat banget deh kalau tarif Trump ini bikin heboh dengan perhitungan yang nggak bener. Semoga pemerintah bisa memperbaiki kesalahannya ini, ya. Kita tunggu aja kabar selanjutnya!

Sumber inspirasi: Yahoo Entertainment

Bajakan Kalkulasi Tarif Trump Bikin Kacau, Ini Alasannya - Gambar Asli

powered by jamterbang.com